Saturday, February 9, 2008, posted by JOHN F.PAPILAYA at 2:39 PM



Majalah:kartini
Edisi no 2203 22 okt – 1 nov 2007
Teks: Dian putinigrum dan opi







B
Bali menyimpan sejuta daya tarik.dari panorama alamnya, seni dan budayanya yang tinggi hingga kecantikan lansekapnya.Kali ini KARTINI tampilkan taman bali yang cantik

Sesungguhnya selain memberi keteduhan dan ’paru-paru’ pengsuplai oksigen untuk lingkungan taman juga menambah estetika suatu hunian.Itu sebabnya taman menjadi unsur penting dan berkembang menjadi beragam konsep.Sebut saja dari taman jepang hingga taman tropis.




Taman istimewa yang kami angkat kali ini yaitu taman Bali dikediaman sebuah keluarga di banjarmasin,kalimantan selatan.Kecintaannya pada Pulau Dewata menginspirasikannya untuk menghadirkan taman bali kerumahnya.Intinya mengusung tema taman bernuansa tropis natural yang menyatu dengan elemen alam dan lingkungannya.Namun sang arsitek juga mengembangkan gagasan-gagasan disana-sini sehingga taman bali menguatkan secara utuh daya tarik kediaman itu.Unsur barat dan Timur berpadu asri.

Kita telesuri satu persatu,Bila dinding bali yang dicirikan dengan susunan batu bata,kali ini diganti dengan batu teplek yang disusun rapi.Elemen coklat keoranye dihadirkan berupa kayu lampu taman dan eternit selasar semata untuk menguatkan unsur bali.Detail-detail berunsur bali pun disajikan dalam berbagai bentuk.Salah satunya pintu kayu (aling-aling) dengan relief seorang penari, sebagai peralihan dari area luar taman yang lebih privat sifatnya.Diketahui, aling-aling adalah ciri khas rumah di Bali.

Bila kain poleng bali berwarna hitam putih, kali ini disajikan dalam bentuk lain berupa batu-batu kerikil hitam dan putih yang disebar di dalam kolam.Pada gazebo diantara kolam di beri unsur Bali lewat pemasangan ijuk pada atap dan bambu diikat alang-alang yang khusus didatangkan dari bali.

Upaya mengoptimalkan nuansa bali berlanjut kearea terbuka di taman dengan menempatkan materi art berupa patung dan ukiran kuda, tak tertinggal pohon kamboja dan gong yang menempel pada dinding batu teplek.Unsur modern juga boleh tampil,yaitu lewat permainan bermacam batu, dari batu andesit dan batu hitam candi.Cantiknya taman Bali